Tuesday, June 17, 2025

Slider[Style1]

Style2

Politik

Politik

Nasional

Nasional

Style4

Style5

Daerah


Bandarlampung, (Medinas Lampung) - Staf ahli Pemerintah Kota Bandarlampung Rahmat Husein mengusulkan agar pasar seni di ibu kota Provinsi Lampung dijadikan pusat penjualan batu akik daripada terbengkalai dan jadi tempat pelacuran.
        
"Kita ketahui dari dahulu pasar seni itu tidak ada perubahan. Penggunaannya pun tidak maksimal. Jadi, usul saya, kalau bisa Pasar Seni ini dijadikan pusat penjualan batu akik saja, agar jadi hidup dan ramai," kata Rahmat Husein, di Bandarlampung, Selasa (2/12).
        
Ia mengatakan jika sepi seperti sekarang Pasar Seni Bandarlampung akan terus dijadikan tempat transaksi prostitusi. Padahal, seharusnya digunakan untuk memamerkan kesenian Lampung.
        
Dia mengungkapkan jika Pasar Seni dijadikan pusat batu akik, diperkirakan para pelaku seni di Lampung ini bisa menghidupkan kembali susana yang sepi.
        
Wakil Wali Kota Bandarlampung, Tobroni Harun mengatakan, kondisi Pasar Seni yang saat ini vakum tidak lain adalah kurangnya sosialisasi dan promosi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
        
"Disbudpar perlu melakukan promosi yang maksimal, agar para pelaku seni tertarik untuk menggunakan fasilitas pemkot itu. Saya rasa, untuk sarananya sudah cukup memadai," kata dia.
        
Dia mengatakan, di kota lain pasar seni difungsikan sebagai sarana mempromosikan hasil kerajinan dan makanan khas daerah setempat.  
   
Sementara itu, Wali Kota Bandarlampung Herman HN menyambut baik adanya usulan menjadikan pasar seni sebagai pusat batu akik.
        
"Kalau untuk pusat batu akik, sudah banyak tempat yang telah diberi penerangan. Sehingga jika malam ramai dengan penjual batu akik, seperti di Jalan Bengkul, Jalan Padang dan diterminal kemiling bisa terang benderang," kata dia.
        
Menurutnya, kalau ada perajin batu akik yang ingin berjualan di pasar seni ilakan saja dengan memperhatikan kebersihan.
        
"Ya dagang saja, tidak perlu bayar yang penting tidak membuat kotor. Nanti kita awasi juga dengan menempatkan Pol PP di sana, apalagi sekarang ini masyarakat lagi keranjingan batu akik," katanya.
        
Mengenai Pasar Seni dirinya telah berencana membenahi, sebab ke depan semua pelaku seni akan tergabung menjadi satu di tempat tersebut. (nara/ant)

About Medinas Lampung

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Terpilih Aklamasi, Aburizal Bakrie Kembali Pimpin Golkar
»
Previous
Ini Dia Calon Anggota Komisi Informasi Lampung

No comments:

Post a Comment


Top